Bakesbangpol Memonitoring Perkembangan Penanganan Kebakaran Hutan Dan Lahan (KARHUTLA) Gunung Arjuno di Wilayah Kab. Pasuruan. - BKP Kabupaten Pasuruan

Bakesbangpol Memonitoring Perkembangan Penanganan Kebakaran Hutan Dan Lahan (KARHUTLA) Gunung Arjuno di Wilayah Kab. Pasuruan.

467x dibaca    2023-09-04 08:30:00    Kesbangpol admin

Bakesbangpol Memonitoring Perkembangan Penanganan Kebakaran Hutan Dan Lahan (KARHUTLA) Gunung Arjuno di Wilayah Kab. Pasuruan.

Pada hari Selasa, 29 Agustus 2023 terjadi Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di lereng Gunung Arjuno, Jawa Timur. Kebakaran ini menyebabkan Jalur Pendakian Gunung Arjuno ditutup. Kebakaran ini melanda kawasan Jawa Dwipa dan Cemorosewu. Kobaran api juga menjalar ke Sawahan Kesek dan Gumandar. Hingga saat ini kebakaran masih belum padam. Puluhan petugas dan relawan dari warga di sekitar lereng Arjuno terus melakukan pemadaman dengan cara manual yakni gebyok atau ranting pohon yang dipukulkan ke api. Pemadaman dilakukan bahkan saat malam hari. Terdata hingga tadi malam kebakaran telah meluas sekitar 1.2 Hektare dan belum bisa dipadamkan seutuhnya.

Pada hari Minggu, 3 September 2023 pukul 07.30 WIB, bertempat di Posko Penangan Darurat Karhutla Gunung Arjuna Pendopo Camping Ground Yayasan Kaliandra Dsn. Gamoh Ds. Dayurejo Kec. Prigen Kab. Pasuruan dilaksanakannya Pemantahuan Pesawat Type Helicopter Bell AS 350 B3e Noreg PK-DAP dengan Capt. Pilot Faqih Ramadhan dalam rangka Observasi dan melaksnakan Water Bombing di sektor titik api terkait Penanggulangan Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Wilayah Gunung Arjuna. Dengan personil berjumlah 41 orang membuat penyekatan dan pemadaman manual di titik api di arah Bakal Pure yang terdiri dari BNPB, BPBD Prov. Jatim, TAHURA, BPBD Kab. Pasuruan, Agen Bencana Jatim Kab. Pasuruan, Relawan MPA Dayurejo, Pusat Krisi Kesehatan Reg Jatim, Dinkes Kab. Pasuruan.

Water Bombing untuk kapasitas air ( 800 ltr ) dengan pengambilan air di kolam renang Yayasan Kaliandra Dsn. Gamoh Ds. Dayurejo Kec. Prigen Kab. Pasuruan dengan sasaran pembasahan antara lain Wilayah Lalijiwo /Wilayah Makuto Romo Kec. Purwodadi Kab. Pasuruan serta Wilayah Kec. Singosari Kab. Malang.

Kebakaran terjadi tidak hanya dari faktor alam. Berdasarkan hasil penyelidikan kepolisian dan juga laporan yang dihimpun Dinas Kehutanan Jatim, disinyalir penyebab karhutla di lereng Arjuno ini salah satunya adalah perburuan liar. Pelaku diduga sengaja melakukan pembakaran semak-semak hutan untuk memicu gerakan dari satwa yang diburu dan memudahkan aktivitas pemburuan satwa. Apalagi  cuaca yang memang tengah dilanda Elnino, yang bahkan menyebabkan dalam 10 hari belakangan tidak turun hujan di area hutan Gunung Arjuno. Sehingga menyebabkan kondisi karhutla semakin parah. (yono)

Komentar (0)

  1. Belum ada komentar

Tulis Disini